Kota Surabaya (Inmas),- Selasa (17/8/2021), Momentum peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI Ke- 76 bagi Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya memiliki makna berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya, mengingat pada hari ini akan di launching Buku Matsama Online. Merupakan kado special bukan hanya untuk Surabaya, Jawa Timur tetapi juga Indonesia.

Menurut Kasubag TU Kankemenag Kota Surabaya, Moh. Amak Burhanuddin selaku Plt. Kasi Pendma ada 7 buku yang akan dilaunching

“Ada 7 buku Matsama online yang akan di launching pada hari ini. 3 buku RA, 2 buku MI, 1 buku MTs, dan 1 buku MA” katanya

Selain zoom meeting, antuisme kehadiran peserta untuk mengikuti kegiatan juga terlihat di live youtube kemenag Surabaya

“Alhamdulillah. Ada sekitar 860 peserta di zoomeeting dan 2500an peserta dari pengawas, guru, siswa dan undangan lainnya yang mengikuti dan menyaksikan. ” tambahnya.

Sedangkan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya, mengucapkan terima kasih dengan diselenggarakannya kegiatan ini

“Terima kasih kepada semua yang hadir pada kegiatan ini. Dimasa pandemi, tidak menghalangi RA dan Madrasah untuk berkreasi dan berinovasi dengan melahirkan karya buku Matsama online” ucapnya

Pada kesempatan tersebut, Maram berpesan untuk menjadi Madrasah yang mandiri dan berprestasi, jangan lupakan 5 hal.

“Dalam setiap menulis / aktifitas sisipkan 5 prestasi di motto madrasah diantaranya : Prestasi Akhlakul karimah guru, murid. Prestasi ilmu keagamaan, Prestasi sains dan teknologi, Prestasi Bahasa dan budaya. Prestasi Olahraga dan seni” ujarnya.

Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Jatim, Syamsuri yang juga hadir dalam kegiatan mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Surabaya

“Saya mengapresiasi Launching buku hari ini. Waktu melaunchingnya tepat, momennya bertepatan dengan 17 agustus peringatan kemerdekaan RI. Meskipun dimasa pandemi covid-`9, tidak menyurutkan semangat juang RA dan Madrasah Surabaya untuk melahirkan 7 buku ini. Merupakan kado istimewa di HUT 76, bukan hanya utk kankemenag sby, jatim tetapi juga Indonesia”apresianya.

Syamsuri juga menyatakan kegiatan ini selaras dengan program Kanwil Kemenag Jatim sebelumnya, khususnya Literasi.

“kegiatan ini selaras dengan program Kanwil sebelumnya yaitu Gerakan Ayo Membangun Madrasah (GERAMM), khususnya Gerakan Literasi Madrasah (GELEM). Buku ini saya kira sangat bagus untuk tinggalan anak cucu kita dimasa mendatang. Karena Madrasah adalah sekolah umum yang bercirikan Islam. Prestasi apapun yang diraih, harus mengintegrasikan nilai-nilai agama didalamnya, Jangan sampai meniggalkan nilai-nilai agama.” Pungkasnya.

Apresiasi yang sama juga disampaikan oleh Kabag TU Kanwil Kemenag Jatim, Nawawi sebelum membuka secara resmi kegiatan

“Saya belum menemukan di propinsi lain yang sama, apalagi lebih dari ini. Buku Matsama Online ini Tidak hanya kado untuk Dirgahayu 76 RI. Tetapi juga kado Kemenag untuk Indonesa. Ini menjadi inspirasi kita semua, inspirasi bagi madrasah-inspirasi lainnya.

Pada Kesempatan ini, Nawawi juga menyampaikan 2 hal yang terkait dengan Madrasah, diantaranya :

1. Madrasah merupakan salah satu wajah kementerian agama, icon kementerian agama .

Jika madrasah bagus, maka separuh wajah kementerian agama juga bagus dan sebaliknya. Apa yang dilakukan oleh Surabaya ini memberikan kontribusi menampilkan wajah positif kementerian agama

2. Madrasah mengemban amanat berat. Mencerdaskan kehidupan bangsa. Kegagalan madrasah, kegagalan bangsa ini. Keberhasilan madrasah, keberhasilan bangsa. Ada tanggung jawab besar bagi madrasah untuk membangun kementerian agama kedepan. Maka madrasah harus dikelola secara professional. Pembelajarannya harus baik. Prospektif, harus mampu membaca proyeksi masa depan. Maka model pembelajaran akan mampu mengantisipasi perkembangan zaman kedepan

Banyak respon positif dalam pembuatan buku Matsama Literasi, diantaranya

“Meskipun pandemi, kretifitas berjalan dengan baik. Menuangkan ide, gagasan menulis diantaranya proses perjalanan matsama online memberikan pengalaman bagi guru dan pengawas pendamping” Umi, Pengawas Madrasah

“Synopsis tentang pembuatan buku kegiatan matsama online selama 3 hari. Memberikan Motivasi, mendorong guru untuk melakukan literasi. Dan sebagai kritik, karena selama ini literasi hanya ditekankan pada siswa, tetapi sekarang atas arahan dari plt Kasi Pendma, Guru dan kepala madrasah dituntut membuat tulisan” Fauzi, KKMA

“Ditengah-tengah pandemi, karya kepala madrasah dan guru, proses dan perjalanan matsama dituangkan dalam Tulisan dan buku. Ada ide cemerlang plt kasi pendma. Sebagai acuan para pemateri tahun depan” Khozin, KKMTs

“Matsama sudah selesai. Atas inisiasi plt. Kasi pendma RA s.d MA diminta membuat laporan dalam bentuk deskripsi. Untuk dikemas dalam buku, sebagai acuan kegiatan2 yang akan datang, menginspirasi kita untuk gemar menulis” Kusdi KKMI

“Onok2 wae, pengawean siji dorong mari, onok maneh. Jujur, bagi kami menulis dalam bayangan kami sulit dan sulit. Tetapi berbekal semangat dan kepatuhan kami terhadap plt kasi pendma, kami mulai menulis ceita-cerita uniq. Kendala, mulai dari mana. Waktu yang singkat. Namun dengan adanya program semangat literasi. Berfikir positif, terhadap perubahan2 nilai positif. Jadi” Muasih, Igra

Ucapan selamat selain dari kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya, juga datang dari berbagi kota di Jawatimur diantaranya Kepala Kantor Kementerian Agama Kab Probolinggo, Kabid Pendma dan kasi sarpras Kanwil Kemenag Jatim, Kasubag TU Kab Jember, dan lebih dari 10 Kepala Seksi Pendma di Jawa Timur. (dk)