Kota Surabaya (Inmas),- Dalam rangka memperingati hari kesaktian Pancasila 1 oktober, Sebanyak 30 Pegawai di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya dengan protokol kesehatan mengikuti upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Secara Virtual di Aula Kantor pada Jumat (01/10).

Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya, Husnul Maram tersebut diikuti oleh perwakilan dari Pengawas Madrasah dan PAI, Seksi PHU, Seksi Bimas Islam, Seksi Pendma, Seksi PD Pontren, Seksi PAIS, Penyelenggara Islam, Penyelenggara Kristen, Kepegawaian, Keuangan Umum, Perencana, Budha dan Katholik.

Menurut Kakankemenag Kota Surabaya, Husnul Maram sesuai dengan Surat Edaran Nomor Se 25 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2021 Pada Kementerian Agama. Ada beberapa hal yang dilakukan

“Setiap kantor pada Kementerian Agama pada tanggal 30 September 2021 agar mengibarkan bendera setengah tiang kemudian Pegawai Kementerian Agama agar mendengarkan Pidato Menteri Pendidikan,Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui berbagai kanal media massa. Pada tanggal 1 oktober 2021 mulai pukul 06.00 waktu setempat, bendera berkibar satu tiang penuh, kemudian pukul 08.00 mengikuti Upacara secara virtual di pemkot yang diwakili Kasi PHU, Garaman. Yang lain mengikuti Upacara secara virtual di Aula Kantor Kemenag”. Katanya

Peserta sejak pukul 07.30 Wib sudah berada di Aula, menunggu dimulainya kegiatan. Sedangkan link live streaming yang digunakan adalah TVRI, RRI dan Channel Youtube Kemdikbud RI dengan alamat https://www.youtube.com/watch?v=fdeKo6i84zk.

Selesai mengikuti Upacara, Maram berpesan kepada seluruh peserta yang hadir, sebagaimana yang di sampaikan oleh Gos Menteri Agama.

Wahai Tuhan yang melukis takdir di atas lembaran misteri.

Engkaulah yang merajut hati para pendahulu kami.

Menahbiskan Pancasila, falsafah hidup pemersatu negeri.

Jangan biarkan kami menjadi manusia yang tak tahu diri.

Menggerogoti tiang penyangga, rumah tinggal kami.

“Dari cuplikasn doa tersebut, saya berpesan kepada semuanya, kita sebagai ASN Kemenag dan warga Negara Kesatuan Republik Indonesia jaga selalu persatuan dan kesatuan bangsa, hindari perselisihan. Jaga selalu falsafah Negara, Pancasila. Jangan biarkan diri atau orang lain menggerogoti dengan pemahaman yang keliru” ucapnya. (dk)